Selasa, April 07, 2009

Kecanduan

" Uuuuhaaahem...." sudah ngantuk neeh.. tak terasa waktu dah mau pagi.
Ya ini neech kalo dah kecanduan sama yang namanya blog, waktu jadi terasa amat singkat. Maunya jalan-jalan...buka sana-buka sini, otak-atik... de el el.. semuanya semakin asyik saja. Meski sayang aku cuma punya waktu malam hari saat semuanya dah pada bobo maniiez..
Tapi tak apa, Khan "on air"nya 24 jam... Iya toooo? Tooo! (tuuuh khan akhirnya repot jawab sendiri he he...) habis nunggu jawaban or-in (orang lain...) yang aku dengar cuma "zzzzzt....beeeeuzzzst...zzzzzztttt beeeeuzzzzt" yang lain ...."BBBbbrrrrr ... ngiiiik.....bbeeeerrr....nggiiiik...." Tapi asik lho ndengerinnya... musik alamaiiii..
Lagi pada mimpi apa yaa mereka...Tapi ngomong-omong...Bisa tidur pulas itu anugraah yang ruaaar biasaaa...
Banyak yang kerena satu dan lain hal, tersiksa gak bisa tidur. Mungkin karena lagi sakit...(sakit hati.., sakit jantung...., apa malah dua-duanya... sakit "jantung hati " .. he he.., itu sich sakitnya anak muda..), bisa juga karena beban hidup yang mau tidak mau harus mereka hadapi...
Untuuk mereka semua, semoga situasi seperti itu bisa segera berlalu,,, dan bisa tiduur pulas lagi. Amiien.
Memang si... kadang ada yang cari jalan pintas ke obat, mending kalau cuma sekali waktu...Lhaaa kalau sudah berkali-kali... alias kecanduaaan...?..waaah...waah...semoga jangan yaaa...Lebih baik kecanduan blog....Meski ada efek samping juga lho..., ini niich : " uuuaheemmm......, Zzzzzzt...beeeer...zzzzzzztttt....beeer, .....ZZZZZZZtt,,,,"

Kamis, April 02, 2009

"Takuuut.."

Kutajamkan telinga ini agar bisa jelas mendengar " Kleek......." Seeer... jantungku berdesir semakin kuat. Malam yang sepi membuat selirih apapun suara bisa terdengar jelas.
Duuuh, ada rasa sesal, kenapa aku tadi tidak ikut saja seperti adikku waktu ayah sama ibuku mengajak ke rumah Tante Nien.
Rasa kantuk dan sedikit enggan bertemu Untie anak Tante Nien yang suka ngeledek "Si Kutu Buku" atau "Si Siput" karena suka membaca dan menyendiri, menjadi alasan kuatku. Lagipula aku ingin segera menyerahkan naskah cerita, karena deadline yang diberikan panitia lomba antar kelas tinggal 2 hari lagi. Sementara Dhie, teman dari kelas A yang diunggulkan, kemarin aku lihat sudah menyerahkan karyanya.
Sementara aku..? Boro-boro sudah selesai...ide aja belum muncul, apalagi dalam situasi ketakutan seperti ini, buyarlah semuanya...

"Kleeek...kleek.." Duug...duug...duug... detak jantungku seperti genderang perang saja. Rasanya aku nggak kuat dan pengiin nangis. Aku berusaha duduk dan kupeluk bantal kuat-kuat.
Drnnn....drrrn....drnnnn...,ada suara mobil mendekat. Ahaa... itu jelas suara mobil ayah.... kelegaan mulai menyelimutiku..

"Tiiiin...tiiiin..."sedetik kemudian aku dengar suara ibu " Uvie.... uvie....., buka pintu sayaang..., aduuh .. ini anak ibu pasti ketiduran... masa sudah jam 7 lampu depan belum dinyalakan.."
"Haaah jam 7...?", batinku . Berarti ini masih sore....?yaa ampuuun...
Bergegas aku keluar dan membukakan pintu depan, "Haloo sayang..pasti kamu ketiduran yaaa..? Aku peluk ibu ibu kuat-kuat..., kubiarkan ayah menyalakan lampu-lampu..
"Ini ada apa...si Vie.?..Heee..ditanya malah senyum-senyumm?" Aku berlari menghindar saat ibu berusaha menggelitikku...
Sebenarnya aku malu karena tadi waktu aku keluar, kulihat mainan adik yang diatas meja didorong-dorong tikus, itu rupanya...sumber suara yang menakutkanku...Awaas lhooo ya tikus..., batinku gemes...Tapi ada untungnya juga lho... aku daah punya ide cerita yang harus selesai malam ini ... " Takut-koe...Vs Malu-koe...."

SSSSttttt... jangan kasih... tahu siapa-siapa yaaa... , please dehh...Janji yaa...

Selasa, Maret 31, 2009

Nglindur..

Maunya si.. mo posting, mumpung sikecil dah bobo, khan dah beberapa hari absen. Tapi.... hik .. hik ... tiba-tiba aku ketawa geli... mo tahu kenapa....? Tiba-tiba si kecil dengan mata terpejam duduk, mulut kecilnya komat-kamit ada nyanyian yang kurang jelas, truuus dia turun jalan kanan kiri sambil sempoyongan, sampai takut melihatnya khawatir jatuh. Untung itu cuma sebentar, dia naik tempat tidur lagi daaan bobo maniiiz. Hayoooo ... siapa yang juga merasa "pakar per-nglindu-ran" Banyaaak lho.. meski dah bukan anak-anak lagi..

Senin, Maret 23, 2009

Kata-kata bijak

'Toek mengundang kantuk yang tak kunjung datang, karena aku ingin segera tertidur pulas setelah seharian badan ini letih bersih-bersih rumah...., aku coba baca artikel dari Adi W Gunawan, the Re-educator & Mind Navigator, yang berjudul The Magic Power of Words. dikatakannya bahwa Kata yang kita gunakan secara sadar atau tidak, menentukan level dan kualitas berpikir kita. Apa yang keluar dari mulut seseorang menentukan kepribadiannya.

Percaya gak...? Kalau menurutku si... ada benarnya juga...

But by the way.....lepas dari permasalahan kualitas berpikir ataupun masalah kepribadian...., kalau dipikir pikir , kata demi kata yang dirangkai memang bisa mempunyai kekuatan. Baik yang sifat negatif maupun positif. Suatu saat si Panjul mengeluh "Duuh aku sebel sama si Trondol, kata-katanya menusuk perasaanku...". Naah, khan? kata-kata bisa menusuk-nusuk perasaan melebihi tajamnya pisau plastik .... (Yeee pisau plastik mah emang ga pernah tajam...) Tapi ada lho..orang-orang bijak, ....pujangga, penyair, ada juga negarawan yang punya rangkaian kata-kata bagus yang bisa jadi spirit... bisa jadi pegangan dan pendorong semangat..(asal ndorongnya jangan keras-keras..., takutnya kejungkel..)..Itu sebabnya aku sering catat dan mengoleksi, sebenarnya kalau dikumpulin buanyaak banget.. cuma mana sempat... ? tapi beberapa diantaranya ini nech ...

Jumat, Maret 20, 2009

Kelemahan yang menguatkan...

Ia biasa dipanggil “Soemi”, yang kutahu si nama aslinya bukan itu, mungkin lebih keren atau malah lebih ndeso. Konon kabarnya,nama Soemi merupakan singkatan dari “ Soe”=soegih (kaya,banyak) dan “mi “ itu maksudnya mikir. Jadi Soemi itu orang yang sugih mikir alias sugih pikiran , bisa diartikan kaya pikirannya. Tapi jangan salah dulu, kaya pikirannya bukan dimaksud jenius spt para professor, ataupun kaya pikirannya dalam membuat program-program spt para birokrat di kantor, namun yang dimaksud bahwa dalam kepala Si Soemi itu selalu dipenuhi dengan pikiran-pikiran yang saling berdesakan akibat beban persoalan hidupnya yang dating silih berganti bagaikan wartawan yang “regudugan” mengejar artis yang lagi hangat-hangatnya digosipin...
Sebagai manusia biasa, adakalanya Soemi merasakan letih seperti yang ia rasakan hari itu. Kepalanya begitu berat, banyak peristiwa yang terjadi beberapa bulan terkahir ini yg mampu membuatnya loyo bagaikan batere yang lama tidak dicharge. Seandainya saja ……bumi tiba-tiba berhenti berputar, jadi Soemipun bisa berharap agar iapun bisa berhenti untuk tidak mau meneruskan perjalanan hidupnya…Uuups… tapi itu cuma seandainya lho ….angan-angan yg nglantur. Emangnya mau,apa? Kata emaknya…kalau bumi berhenti berputar, nanti yang siang akan merasakan siang terus…. Yang tentunya panas sumelet tanpa henti. Ya jelas ndak mau………. Lagian Soemi masih tansah eling, kalau Gusti kang Maha Asih, pasti akan senatiasa membuka jalan keluar untuknya.
Semalam Soemi punya “ krenteg “, ingin mengunjungi para Simbah (=nenek), Mbah Lie, Mbah Merry dan Mbah Last. Soemi…Soemi…., ada-ada saja mengubah nama-nama simbah dengan seenaknya , katanya si …biar kelihatan gaul. Ketiga Simbah ini punya banyak ruang dihati soemi karena kasih sayangnya saat Soemi masih kecil. Saat ini mereka sama2 sudah janda, sama2 punya anak banyak, tapi dimasa tuanya tinggal sendirian, dan lebih tragis lagi,sama 2 kondisinya kurang sehat……. Dorongan untuk mengunjungi mereka sangat kuat, sampai ia rela membolos kerja. Dengan semanagt 45,layaknya para penggede yang akan melakukan kunker, ia mengayuh sepeda lumayan cepat agar tiga desa tujuannya dapat ia capai sebelum siang hari nanti.
Mbah Lie, menyambutnya dengan tangisan saat Soemi masih meletakan sepedanya di halaman. Tangannya yang keriput memegangnya seolah tidak mau ditinggalkan. Bicaranya yg sudah sulit tak mampu mengungkapkan begitu banyak perasaan yg ingin ditumpahkan. Meski tidak tahu apa maksudnya, Soemi berusaha setia mendengarkan, agak lama ia di sana sampai Mbah Lie tampak agak Bombong… alias sumringah..
Tujuan kedua , mbah Mer, dengan hati-hati dibukanya pintu depan yang tidak terkunci. Rumah tampak sepi. Pelan-pelan Soemi langsung menuju ke ruang tengah, diamatinya mbah Mer dengan pandangan lesu dan putus asa sedang duduk sendirian...Agak kaget mbah Mer saat ia pelan-pelan menyentuhnya dari belakang.., namun senyum yang kemudian muncul membuat hati Soemi…mak nyeees…adem..teruss.. ngobrol bla…bla…bla..
Rumah Mbah Last menjadi tujuan ketiganya. Ada rasa bahagia saat melihat mbah Last tampak segeer…, meski sebenarnya ada beban berat yang harus ditanggungnya karena dimasa tuanya yang kurang sehat, ia harus juga merawat anaknya yang sakit tanpa harapan sembuh….Namun mbah last masih ceriwis… mengisahkan masa-masa mudanya…
Matahari begitu terik.., laksana ”Bionic Woman” ,Soemi kayuh sepedanya dengan sekuat tenaga setelah menyelesaikan “Kunker”….tuk pulang .Ada satu hal yang Soemi heran… , kepalanya kini terasa ringan…Why? Bukankah yang baru ia kunjungi adalah Simbah-simbah dengan segala kelemahannya….? Matur Nuwun Duuh Gusti… KasihMu mampu membuka mata hatiku, lewat kelemahan mereka Engkau menguatkanku..aku mohon jadikan pula dengan segala kelemahanku untuk menguatkan mereka…
Senyum Soemi semakin mengembang ia membagi gratis senyumnya pada setiap orang yang ia lewati…….senyum kanan ..senyum kiri… namun…Ups…tiba-tiba….Gedubrak…! Saking asyiknya Soemi tidak jeli ada Lubang jalan didepannya..… Ia segera berdiri dan mengayuh lagi sepedanya dengan malu-malu….Soemi…Soemi….Harusnya ia berganti nama menjadi Soele……. (soegih lebu =banyak debunya)..karena badannya sekarang penuh kotoran debu……bisa aja…..STOP.


Jumat, Maret 13, 2009

Apakah yang membuat seseorang menjadi kuat...?Banyak hal tentunya.... Bagi seorang anak, dukungan dan rasa kasih sayang yang dalam dari orang-orang di sekelilingnya, bisa jadi membuat dia mampu tegak menatap kedepan dalam proses awal kehidupan..Itu untuk dunia anak, so...bagi orang dewasa/tua dalam kehidupan sosialnya...?Tentunya ada banyak hal pula, yang jelas salah satu yang aku tahu , kalau seseorang bisa diterima sebagai sesama dengan segala kekurangannya ....untuk saling berbagi dan melengkapi..., bukan sebagai musuh untuk saling menekan dan menghancurkan. Karena seperti apa kata orang bijak , kekurangan dan kelemahan yang dimiliki masing-masing orang, menjadikan dia bisa merasakan indahnya kehadiran orang lain.Dan sebaliknya,kelebihan-kelebihan yang dimilikinya..akan membuat dia bahagia, karena bisa menjadi orang yang berarti bagi yang lainnya...

my second post..



....hari ini aku coba....make-up myblog....biar aku semakin kerasan...kerasan...dan kerasannn...dimana aku bisa setiap saat mampir....dan ...melanglang buana....

Rabu, Maret 11, 2009

The first............

Halooooo....

Untuk semua saja yang berkenan aku sapa..... "salam bahagia....."



Hari Minggu 8 Maret 2009 mungkin bagi sebagian orang merupakan hari yang biasa..... tapi tidak untukkoe.... why?

because... hari ini untuk pertama kalinya aku punya ruang khusus... dimana jari-jari ini bisa dengan leluasa menuliskan sesuatu..... juga hati & pikirankoe bisa melanglang kemana aku ingin.. di dunia maya...

so...why not?..hari yang beda dengan yang lain bukan....? how about you....?

Ok, see you next time...